Andai ku tahu
Kapan tiba ajalku
Ku akan memohon Tuhan tolong panjangkan umurku
Andai ku tahu
Kapan tiba masa ku
Ku akan memohon Tuhan jangan Kau ambil nyawaku
Reff:
Aku takut akan semua dosa-dosaku
Aku takut dosa yang terus yang terus membayangiku
Andai ku tahu
MalaikatMu kan menjemputku
Ijikan aku mengucapkan kata taubat padaMu
Aku takut akan semua dosa-dosaku
Aku takut dosa yang terus membayangiku
Ampuni aku dari segala dosa-dosaku
Ampuni aku menangis ku bertaubat padaMu
Aku manusia yang takut neraka
Namun aku juga tak pantas di surga
Andai ku tahu
Kapan tiba ajalku
Ijinkan aku mengucap taubat padaMu
Ku takut padaMu ya Allah…
Ku Rindu padaMu ya Allah…
Apabila saya dengar lagu ini, saya terpanggil untuk membicarakan sesuatu.
Pertama sekali, nada lagu ini yang agak melankolik...mendayu-dayu... tetapi boleh menarik perhatian sesiapa yang mendengarnya... sedap pada telinga...
Namun begitu, apabila direnung dan cuba dikupas senikata lagu ini.... ia membawa banyak makna...bergantung dari mana perspektifnya...dari LENSA yang mana... apa pendirian kita... apa kepercayaan kita...
Timbul di fikiran saya...perlukah kita tahu bila hendak dicabut nyawa baru kita hendak bertaubat?
Perlukah kita renung dosa-dosa yang kita telah lakukan hanya kerana takut hendak masuk neraka?
Mengapa kita sentiasa merendah diri bahawa syurga itu bukan hak milik kita dan kita layak untuk nya sedangkan itu yang telah dijanjikan untuk orang-orang yang beriman?
Ini adalah beberapa persoalan yang muncul di benak ketika mendengar lagu ini.
Selain daripada itu...
Andai ku tahu...
tapi banyak yang aku tahu tidak aku lakukan...
banyak yang aku tahu tapi aku buat bodoh saja...
banyak yang aku tahu sehingga membuat aku tidak mahu ambil tahu...
Tetapi yang seharusnya aku tidak tahu..
Itu yang aku hendak tahu...
Sibuk hendak tahu...
Memang pelik tapi benar...
Renungan Cikgu Hartini :)
Ahad, 18 November 2007
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
1 ulasan:
saya rasa kami harus bertaubat dari dulu lagi . (:
manerlaa tahu , kalau tibatiba nyawa ditarik . ..
(:
Catat Ulasan